Kalau disebutkan sesuatu yang bernama “zikir”, kira-kira
gimana pandangan sobat IKRAR ?
Ada yang bilang zikir itu mengingat Allah dalam keadaan
duduk, berjalan, atau berbaring sambil terus mengucapkan “Subhanallah,
Alhamdulillah, Laa Illaha Illallah, Allahu Akbar” dan semacamnya. Benarkah
zikir hanya seperti itu?
Ternyata tidak sob, zikir sendiri punya 5 macam sebagai
berikut:
- Zikir Qalbi
- Zikir Sirri
- Zikir Nafsi
- Zikir Ruhi
- Zikir Jali
- Zikir Khafi
Qalbi bermakna hati. Zikir qalbi yakni ingat kepada Allah melalui hati, bukan lisan, bukan gerak anggota badan. Ketika hati kita selalu ingat kepada Allah, dimana pun, kapan pun, dan dalam kondisi apa pun, itu termasuk kedalam kategori zikir qalbi ini. So, kalo sobat IKRAR ingat Allah dalam hati saja udah termasuk zikir ^_^
Zikir Sirri
Sirri artinya tersembunyi, tidak ingin ditampakkan ke dalam
orang lain. Kategori ini ialah orang-orang yang berzikir diam-diam walaupun
sedang berhadapan dengan orang lain. Sangat rapi, nyaris orang lain tidak tahu
padahal dia selalu berzikir.
Zikir Nafsi
Nafsi maknanya di-identikkan dengan nafas. Artinya, setiap
hembusan nafas disertai dengan mengingat Allah termasuk golongan zikir nafsi.
Kecenya, melalui zikir nafsi ini berapapun hitungan setiap nafas yang
dihembuskan sudah barang tentu disertai dengan mengingat Allah.
Zikir Ruhi
Ruhi artinya jiwa. Zikir ruhi adalah cara mengingat Allah
dengan melekatkan hal tersebut (zikir) ke dalam jiwa. Tidak sekedar berbuat
zikir, akan tetapi sudah menjadi jiwa bahwa ia selalu ingat kepada Allah.
Zikir Jali
Jali bermakna jelas. Zikir jali ini yang tadi disebutkan di
bagian awal.
Zikir jali yakni mengingat Allah dengan perantara ucapan lisan dengan harapan
ucapan atau perbuatan itu akan mampu menuntun dan merasuk ke dalam hati dam
menjadi kebiasaan untuk selalu ingat kepada Allah.
Zikir Khafi
Khafi adalah hal yang tidak terang. Kategori ini, adalah
zikir yang tidak terang-terangan dapat dilihat orang lain. Inilah bagian
terbesar dari zikir qalbi, sirri, nafsi, dan ruhi.
Nah kalo gini caranya, udah ga ada lagi alasan untuk engga berzikir kan sob? Sebab kita bisa berzikir dengan segala macam cara ^_^ Ingat kembali firman Allah dalam Surah Ar-Ra'du ayat 28.
Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah-lah hati menjadi tenang.QS. Ar-Ra'du (13) : 28
Ayooo Berzikir !
0 comments:
Posting Komentar